TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan, tetapi keinginan orang fasik ditolak-Nya. (Amsal 10:3)
Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya. (Amsal 10:4)
Berkat ada di atas kepala orang benar, tetapi mulut orang fasik menyembunyikan kelaliman. (Amsal 10:6)
Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran. (Amsal 10:12)
Upah pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan, penghasilan orang fasik membawa kepada dosa. (Amsal 10:16)
Di dalam banyak bicara pasti ada pelanggaran, tetapi siapa yang menahan bibirnya, berakal budi. (Amsal 10:19)
Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya. (Amsal 10:22)
Takut akan TUHAN memperpanjang umur, tetapi tahun-tahun orang fasik diperpendek. (Amsal 10:27)
Harapan orang benar akan menjadi sukacita, tetapi harapan orang fasik menjadi sia-sia. (Amsal 10:28)
Jalan TUHAN adalah perlindungan bagi orang yang tulus, tetapi kebinasaan bagi orang yang berbuat jahat. (Amsal 10:29)
Bibir orang benar tahu akan hal yang menyenangkan, tetapi mulut orang fasik hanya tahu tipu muslihat. (Amsal 10:32)