Kamis, 11 November 2010

Amsal-amsal Salomo yang dikumpulkan pegawai-pegawai Hizkia (II)

Seperti burung pipit mengirap dan burung layang-layang terbang, demikianlah kutuk tanpa alasan tidak akan kena. (Amsal 26:2)

Si pembenci berpura-pura dengan bibirnya, tetapi dalam hati dikandungnya tipu daya. (Amsal 26:24)

Kalau ia ramah, janganlah percaya padanya, karena tujuh kekejian ada dalam hatinya. (Amsal 26:25)

Siapa menggali lobang akan jatuh ke dalamnya, dan siapa menggelindingkan batu, batu itu akan kembali menimpa dia. (Amsal 26:27)

Lidah dusta membenci korbannya, dan mulut licin mendatangkan kehancuran. (Amsal 26:28)