skip to main
|
skip to sidebar
Perjalanan Imanku
Jumat, 29 April 2016
Janganlah lekas-lekas marah dalam hati
Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah
menetap dalam dada orang bodoh. (Pengkotbah 7:9)
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Arsip Blog
►
2021
(43)
►
Juni
(2)
►
Mei
(3)
►
April
(3)
►
Maret
(1)
►
Februari
(11)
►
Januari
(23)
►
2020
(115)
►
Desember
(19)
►
November
(21)
►
Oktober
(26)
►
September
(24)
►
Agustus
(21)
►
Juli
(3)
►
Juni
(1)
►
2019
(213)
►
Desember
(2)
►
November
(9)
►
Oktober
(7)
►
September
(21)
►
Agustus
(22)
►
Juli
(30)
►
Juni
(30)
►
Mei
(35)
►
April
(36)
►
Maret
(21)
►
2018
(4)
►
Mei
(2)
►
Januari
(2)
►
2017
(127)
►
Desember
(3)
►
November
(1)
►
Oktober
(2)
►
September
(6)
►
Agustus
(12)
►
Juli
(8)
►
Juni
(3)
►
Mei
(8)
►
April
(22)
►
Maret
(20)
►
Februari
(17)
►
Januari
(25)
▼
2016
(304)
►
Desember
(31)
►
November
(29)
►
Oktober
(32)
►
September
(23)
►
Agustus
(17)
►
Juli
(20)
►
Juni
(11)
►
Mei
(21)
▼
April
(30)
Membaca firman Tuhan
Janganlah lekas-lekas marah dalam hati
Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga-j...
Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampu...
Tentang doa
Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu...
Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang me...
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya
Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yan...
Firman-Mu itu menjadi kegirangan bagiku, dan menja...
Orang benar yang bersih kelakuannya--berbahagialah...
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi j...
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh ...
Aku senantiasa memandang kepada TUHAN
Kasih
kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan
Mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus mema...
Jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuat...
Imanuel
Belajar mengampuni dari Esau
Tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi un...
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, te...
Firman-Mu itu menjadi kegirangan bagiku, dan menja...
Untuk segala sesuatu ada masanya
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbe...
Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman
Sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran d...
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, te...
Tuntunlah aku di jalan yang kekal!
Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja ke...
►
Maret
(30)
►
Februari
(29)
►
Januari
(31)
►
2015
(301)
►
Desember
(30)
►
November
(31)
►
Oktober
(31)
►
September
(14)
►
Agustus
(18)
►
Juli
(9)
►
Juni
(30)
►
Mei
(31)
►
April
(30)
►
Maret
(31)
►
Februari
(28)
►
Januari
(18)
►
2014
(175)
►
September
(1)
►
Juli
(1)
►
Juni
(21)
►
Mei
(31)
►
April
(30)
►
Maret
(31)
►
Februari
(28)
►
Januari
(32)
►
2013
(277)
►
Desember
(29)
►
November
(17)
►
Oktober
(31)
►
September
(30)
►
Agustus
(12)
►
Juli
(27)
►
Juni
(5)
►
Mei
(5)
►
April
(31)
►
Maret
(31)
►
Februari
(28)
►
Januari
(31)
►
2012
(283)
►
Desember
(31)
►
November
(30)
►
Oktober
(31)
►
September
(23)
►
Juni
(16)
►
Mei
(31)
►
April
(30)
►
Maret
(31)
►
Februari
(29)
►
Januari
(31)
►
2011
(371)
►
Desember
(31)
►
November
(31)
►
Oktober
(31)
►
September
(30)
►
Agustus
(31)
►
Juli
(31)
►
Juni
(30)
►
Mei
(31)
►
April
(30)
►
Maret
(31)
►
Februari
(30)
►
Januari
(34)
►
2010
(348)
►
Desember
(34)
►
November
(30)
►
Oktober
(31)
►
September
(29)
►
Agustus
(23)
►
Juli
(31)
►
Juni
(30)
►
Mei
(31)
►
April
(30)
►
Maret
(31)
►
Februari
(28)
►
Januari
(20)
